Milad ke 97, Perti Dorong Kebangkitan Pendidikan di Era Digital

Gubernur NTB Lalu Muhammad Iqbal saat sesi foto bersama dengan pengurus Pelti di milad Pelti ke 97 di Ponpes Attohiriyah Al-Fadiliyah Bodak, Senin (05/05/2025).

Mandalikaplus.com - Lombok Tengah, Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Lalu Muhammad Iqbal menghadiri Acara Puncak Milad Persatuan Tarbiyah Islamiyah (PERTI) ke 79 tahun di Ponpes Attohiriyah Al-Fadiliyah, Bodak pada Senin (05/052025).

Pada kesempatan tersebut Gubernur Iqbal menerima sorban dari Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Pelti sekaligus Iqbal sebagai ketua Pembina Pelti NTB. 

Dalam sambutanya, Miq Iqbal sapaan akrab beliau meminta mengingatkan bahwa Pelti merupakan organisasi yang sudah lama berdiri dan fokus terhadap pembangunan ummat melalui pendidikan. 

“Pendidikan adalah salah satu kunci untuk mengentaskan kemiskinan, maka Pelti ini sudah melakukan itu sejak lama,” ujarnya. 

Miq Iqbal juga menyampaikan bahwa konci untuk mengentaskan kemiskinan ini maka perlu semua pihak terutama orang tua untuk memperhatikan pendidikan.

“Tanpa pendidikan ini maka kita perlu perhatikan pendidikan, supaya tidak ada keturunan miskin jika tidak diurus pendidikan ini,” tegasnya. 

Di sisi lain, Iqbal juga mengulas terkait tentang sejarah dan dinamika PELTI yang sempat puluhan tahun terpecah belah karena politik. pihaknya juga menegaskan bahwa NTB baru saja selesai melaksanakan pilkada maka ia juga mengingatkan untuk tidak terpecah belah karena urusan politik. 

Jadi Politik itu jalan menuju kebaikan. Politik bukan tujuan, Politik sudah selesai maka mari kita bersatu kembali, karena NTB milik kita bersama mari kita bangun NTB Makmur Mendunia,” tandasnya. 

Sementara itu Ketua Umum DPP PERTI Syarif Hutahuruk MM, mengatakan bahwa sebagai langkah kebangkitan PERTI dan sebagai rangkaian MILAD yang ke 97 ini pihaknya telah menggelar Seminar Internasional Pendidikan PERTI yang diselenggarakan di kota Pekanbaru Povinsi Riau. 

Kita juga bentuk Pendidikan PERTI Direkturnya lansung oleh Ust. Abdul Somad (UAS) ketum sudah menanti beliau,” katanya. 

Lebih lanjut kata Syarif, dalam tiga tahun ke depan PERTI akan berusia satu abad maka pihaknya bersama jajaran pengurus sedang menyiapkan terbentuknya perguruan tinggi PERTI. 

Menyambut 100 tahun PERTI kita sedang menyiapkan pembentukan perguruan tinggi, ini sebagai komitmen PERTI untuk mencerdaskan kehidupan Ummat dan Bangsa,” tutupnya.(Ham).