Ustadz Abdul Somad (UAS) saat memberikan tausiah dalam acara Tabligh Akbar di Masjid Jami' Al Mujahidin Desa Lelede, Jum'at (26/04/2024). |
Tabligh Akbar di Desa Lelede ini dimulai pukul 16.30 Wita. Namun sejak Pukul 13.30 Wita, tepatnya setelah shalat Jumat, masyarakat dari berbagai desa sudah mulai berdatangan. Tak heran jika jumlah jamaah meluap bak lautan hingga jumlahnya menutup ruas jalan raya di depan masjid tersebut.
Untuk diketahui, Tabligh Akbar di Desa Lelede diselenggarakan oleh Asosiasi Pengerah Jasa Tenaga Kerja Indonesia (APJATI) NTB. Ketua APJATI NTB, H Muhammadon mengaku bersyukur atas kedatangan UAS di Desa Lelede. Menurutnya, kedatangan UAS di desanya itu, jauh dari kepentingan politik.
"Kedatangan UAS di Desa Lelede tulus dan ikhlas untuk dakwah," ungkap Haji Madon, sapaannya.
Keluarganya sudah lama memiliki niat untuk mengundang kiai kondang tersebut ke Desa Lelede. Namun untuk bertemu UAS bukan hal yang mudah, mengingat jadwal dakwahnya yang cukup padat, sehingga harus menunggu antrean.
Setelah melalui beberapa bulan pendekatan, ia mendapatkan kesempatan dan UAS akhirnya menyetujui untuk datang ke Desa Lelede. Tabligh Akbar ini tambah Haji Madon, juga sebagai bagian dari rasa syukur dirinya dan keluarga pasca merayakan Idul Fitri 2024 H.
"Ini rejeki kami dengan keluarga. Karena secara kebetulan, dari awal-awal kami sudah berharap kyai kondang ini bisa datang ke desa kami," imbuhnya.
"Sebelum-sebelumnya, banyak diadakan di wilayah perkotaan seperti Mataram dan Praya. Kenapa tidak di desa kami," terangnya.
Terpisah, Kepala Desa Lelede, Zubaidi Jumadil, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada APJATI NTB, yang telah mengundang UAS di masjid desa. Ia menilai tabligh Akbar ini memberikan dampak yang sangat besar bagi desanya.
"Salah satunya memunculkan tagline, agar desa Lelede dapat dikenal oleh masyarakat luas," ujarnya.
Ia mengaku, dari peta pemerintahan Lobar, Desa Lelede belum terpisah dengan Desa Banyumulek. Ia pun berkomitmen akan membuat gapura besar bertuliskan 'selamat datang di Desa Lelede', agar masyarakat luar mengetahui desa tersebut.
Di sisi lain, Tabligh Akbar ini juga memberikan berkah terhadap para pedagang. Sejumlah pedagang yang mangkal di sepanjang jalan desa Lelede Jualannya laris manis. Selain itu, pihaknya juga mendapat manfaat dari pembayaran lokasi parkiran. Hasil pembayaran tersebut akan disumbangkan kembali ke masjid.
"Ini menjadi berkah masyarakat Lelede bisa didatangi ulama besar seperti UAS. Untuk parkiran, kita murni tidak mematok nilai. Hanya sifatnya sumbangsih," tutupnya.(Ham).
0 Komentar